Surabaya, Exspost.com - Hari Pahlawan 10 November
diperingati dengan berbagai cara. Selain upacara bendera, berbagai
kelompok masyarakat tidak ketinggalan ingin mengenang perang bersejarah
yang berlangsung di Surabaya.
Termasuk diantaranya Yayasan Orbit yang bekerjasama Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Jawa Timur. Mereka bersama 150 korban Napza (Narkotika Psikotropika dan Zat Adiktif lainnya) melakukan kegiatan kerja bakti bersih-bersih di Taman Bungkul Surabaya sebagai wujud Peringatan Hari Pahlawan.
Kasi Peran Masyarakat Pemberdayaan Bidang Pemberdayaan Masyarakat BNNP Jatim, Eko Prastowo mengatakan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengkampanyekan penanganan korban Napza yang lebih humanis dan mengajarkan mereka supaya lebih perhatian pada lingkungan sekitarnya dan pada dirinya sendiri. Karena korban Napza memliki sifat cenderung egois.
"Kalau mereka sudah memiliki perhatian terhadap dirinya sendiri dan lingkungan sekitarnya, maka mereka sudah bisa dikatakan sebagai Pahlawan lingkungan," katanya, Senin (10/11/2014) di Taman Bungkul Surabaya.
Sementara itu, Staf Yayasan Orbit, Via menambahkan kegiatan ini merupakan bentuk atas kepedulian pada persoalan lingkungan dari orang-orang yang selama ini kerap terpinggirkan, terstigma dan terdiskriminasi. "Mari kita peduli pada para korban Napza, peduli lingkungan dan nikmati selalu keindahan taman di kota Surabaya," tandasnya.
Mereka melakukan kegiatan bersih-bersih Taman Bungkul pada jam 14.00 WIB. Dengan membawa beberapa alat kebersihan seperti Sapu dan kantong plastik, mereka segera menyebar untuk membersihkan sampah yang berada disekitar Taman Bungkul Surabaya. (esp2)
Termasuk diantaranya Yayasan Orbit yang bekerjasama Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Jawa Timur. Mereka bersama 150 korban Napza (Narkotika Psikotropika dan Zat Adiktif lainnya) melakukan kegiatan kerja bakti bersih-bersih di Taman Bungkul Surabaya sebagai wujud Peringatan Hari Pahlawan.
Kasi Peran Masyarakat Pemberdayaan Bidang Pemberdayaan Masyarakat BNNP Jatim, Eko Prastowo mengatakan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengkampanyekan penanganan korban Napza yang lebih humanis dan mengajarkan mereka supaya lebih perhatian pada lingkungan sekitarnya dan pada dirinya sendiri. Karena korban Napza memliki sifat cenderung egois.
"Kalau mereka sudah memiliki perhatian terhadap dirinya sendiri dan lingkungan sekitarnya, maka mereka sudah bisa dikatakan sebagai Pahlawan lingkungan," katanya, Senin (10/11/2014) di Taman Bungkul Surabaya.
Sementara itu, Staf Yayasan Orbit, Via menambahkan kegiatan ini merupakan bentuk atas kepedulian pada persoalan lingkungan dari orang-orang yang selama ini kerap terpinggirkan, terstigma dan terdiskriminasi. "Mari kita peduli pada para korban Napza, peduli lingkungan dan nikmati selalu keindahan taman di kota Surabaya," tandasnya.
Mereka melakukan kegiatan bersih-bersih Taman Bungkul pada jam 14.00 WIB. Dengan membawa beberapa alat kebersihan seperti Sapu dan kantong plastik, mereka segera menyebar untuk membersihkan sampah yang berada disekitar Taman Bungkul Surabaya. (esp2)
Sumber: http://exspost.com/umum/peristiwa/item/1336-ratusan-korban-napza-bersih-bersih-taman-bungkul
0 komentar:
Post a Comment